Panduan Membuat Situs PHP dan Terhubung ke MySQL untuk Mengisi Absensi
Dalam era digital ini, keahlian dalam membuat situs web dinamis sangat bernilai, terutama untuk aplikasi seperti sistem absensi. Artikel ini akan membahas langkah-langkah dasar dalam membuat situs PHP yang terhubung dengan MySQL untuk mengisi absensi. Kita akan mencakup instalasi, konfigurasi, dan pembuatan fitur-fitur dasar.
Langkah 1: Persiapan Lingkungan Pengembangan
1. Instalasi XAMPP
- Unduh dan Instal XAMPP
- Kunjungi situs resmi XAMPP dan unduh versi terbaru.
- Jalankan installer dan ikuti petunjuk instalasi.
- Setelah instalasi, buka XAMPP Control Panel dan mulai layanan Apache dan MySQL.
2. Membuat Basis Data di MySQL
- Buka
phpMyAdminmelalui browser dengan mengakseshttp://localhost/phpmyadmin. - Klik pada "New" untuk membuat basis data baru.
- Beri nama basis data
absensidan klik "Create". - Buat tabel
kehadirandengan kolom-kolom berikut:id(INT, AUTO_INCREMENT, PRIMARY KEY)nama(VARCHAR(100))tanggal(DATE)status(ENUM('Hadir', 'Tidak Hadir'))
- Beri nama basis data
Langkah 2: Membuat Formulir Absensi
Buat file PHP baru bernama index.php di direktori htdocs dalam folder XAMPP Anda (C:\xampp\htdocs pada Windows). Isi dengan kode berikut:
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Formulir Absensi</title>
</head>
<body>
<h1>Formulir Absensi</h1>
<form action="proses.php" method="post">
<label for="nama">Nama:</label><br>
<input type="text" id="nama" name="nama" required><br>
<label for="tanggal">Tanggal:</label><br>
<input type="date" id="tanggal" name="tanggal" required><br>
<label for="status">Status:</label><br>
<select id="status" name="status" required>
<option value="Hadir">Hadir</option>
<option value="Tidak Hadir">Tidak Hadir</option>
</select><br><br>
<input type="submit" value="Submit">
</form>
</body>
</html>
Langkah 3: Memproses Data Absensi
Buat file PHP baru bernama proses.php di direktori yang sama. Isi dengan kode berikut:
<?php
$servername = "localhost";
$username = "root";
$password = "";
$dbname = "absensi";
// Membuat koneksi
$conn = new mysqli($servername, $username, $password, $dbname);
// Memeriksa koneksi
if ($conn->connect_error) {
die("Koneksi gagal: " . $conn->connect_error);
}
// Mengambil data dari formulir
$nama = $_POST['nama'];
$tanggal = $_POST['tanggal'];
$status = $_POST['status'];
// Menyimpan data ke tabel kehadiran
$sql = "INSERT INTO kehadiran (nama, tanggal, status) VALUES ('$nama', '$tanggal', '$status')";
if ($conn->query($sql) === TRUE) {
echo "Data absensi berhasil disimpan";
} else {
echo "Error: " . $sql . "<br>" . $conn->error;
}
$conn->close();
?>
Langkah 4: Menampilkan Data Absensi
Buat file PHP baru bernama lihat_absensi.php untuk menampilkan data absensi yang sudah diinputkan:
<?php
$servername = "localhost";
$username = "root";
$password = "";
$dbname = "absensi";
// Membuat koneksi
$conn = new mysqli($servername, $username, $password, $dbname);
// Memeriksa koneksi
if ($conn->connect_error) {
die("Koneksi gagal: " . $conn->connect_error);
}
// Mengambil data dari tabel kehadiran
$sql = "SELECT id, nama, tanggal, status FROM kehadiran";
$result = $conn->query($sql);
if ($result->num_rows > 0) {
echo "<table border='1'>
<tr>
<th>ID</th>
<th>Nama</th>
<th>Tanggal</th>
<th>Status</th>
</tr>";
// Menampilkan data per baris
while($row = $result->fetch_assoc()) {
echo "<tr>
<td>".$row["id"]."</td>
<td>".$row["nama"]."</td>
<td>".$row["tanggal"]."</td>
<td>".$row["status"]."</td>
</tr>";
}
echo "</table>";
} else {
echo "0 hasil";
}
$conn->close();
?>
Kesimpulan
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda akan memiliki situs sederhana yang mampu menangani data absensi menggunakan PHP dan MySQL. Anda bisa mengembangkan lebih lanjut fitur-fitur seperti pencarian, pengeditan, dan penghapusan data absensi. Keterampilan ini sangat bermanfaat dalam berbagai konteks profesional dan edukasional.
Selamat mencoba!